Jakarta, CNBC Indonesia – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah pada perdagangan Rabu (15/5/2024), setelah beberapa hari terakhir cenderung bergerak volatil. IHSG ditutup melejit 1,36% ke posisi 7.179,83. IHSG berhasil kembali ke level psikologis 7.100 pada akhir perdagangan kemarin.

Nilai transaksi indeks pada akhir perdagangan kemarin mencapai sekitar Rp12,01 triliun, dengan melibatkan 17,04 miliar saham yang diperdagangkan sebanyak 1,1 juta kali. Sebanyak 296 saham naik, sebanyak 257 turun, dan sebanyak 224 saham stagnan.

Berdasarkan data Refinitiv, penguatan IHSG didorong dari kenaikan delapan sektor di mana sektor utilities menjadi sektor dengan pendorong IHSG terbesar mencapai 6,89%, kemudian disusul sektor basic materials sebesar 4,62%.

Sementara itu, investor asing tercatat melakukan penjualan sebesar Rp136,09 miliar di seluruh pasar. Angka ini telah mencitu dibandingkan perdangangan-perdangangan sebelumnya. Rinciannya, sebesar Rp120,31 miliar di pasar reguler dan sebesar Rp135,97 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

Di tengah aksi jual asing, berikut saham yang masih menarik minat investor dari luar negeri:

1. PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) – Rp371,3 miliar

2. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) – Rp49,8 miliar

3. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) – Rp48,8 miliar

4. PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) – Rp44,6 miliar

5. PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) – Rp32,3 miliar

6. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) – Rp16,5 miliar

7. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) – Rp16,0 miliar

8. PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) – Rp14,3 miliar

9. PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) – Rp14,2 miliar

10. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) – Rp10,6 miliar

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Jelang Tutup Tahun, Asing Borong Saham Bank Ini


(mkh/mkh)




Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *