Jakarta, CNBC Indonesia – Grup perbankan terbesar Asia Tenggara, DBS Bank, memiliki produk terobosan yang mengikutsertakan para nasabah untuk ambil peran dalam upaya transisi energi.

Executive Director Global Financial Markets PT DBS Indonesia, M Suryo Mulyono mengungkapkan DBS memiliki layanan dan produk yang diberi nama Green Saving Plan.

Sebagai bank, DBS tentu menyalurkan simpanan nasabah ke sektor riil khususnya lewat pemberian pinjaman. Perusahaan yang berkantor pusat di Singapura tersebut saat ini juga tengah memperbesar porsi pinjaman hijau dan berkelanjutan, termasuk salah satunya lewat Green Saving Plan.

“Produk-produk  deposito yang ada Green Saving Plan akan digunakan untuk program-program berkelanjutan,” jelas Suryo dalam Green Economic Forum 2024, Rabu 29 Mei 2024.

lebih rinci dirinya menyebut dana yang dihimpun dari produk tersebut akan diteruskan ke sektor riil untuk melakukan pendanaan ekonomi hijau. Adapun produknya dapat berupa green loan, green bond dan sebagainya.

Tidak hanya bersama para nasabah, Suryo juga menegaskan bahwa DBS akan berkolaborasi dengan pemerintah dan sektor swasta bersama-sama menjalankan praktik ekonomi hijau.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Milad Ketiga, BSI Hadir ke Pelosok Negeri, Nasabah Nyaris 20 Juta


(fsd/fsd)




Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *