Jakarta, CNBC Indonesia – PT MSIG Life Indonesia Tbk (LIFE) melihat, kesadaran masyarakat terutama milenial terhadap asuransi terus tumbuh. Namun, masih banyak dari mereka yang terkendala biaya untuk membeli asuransi.

Menurut survei Indonesia Millennial Report 2024, satu dari dua orang milenial menanggung biaya hidup orang tua dan keluarga mereka sendiri, sehingga mayoritas (45%) hanya mengalokasikan 10% pendapatan untuk premi, dan 18% lainnya bahkan tidak memiliki dana untuk proteksi.

Merespons kondisi tersebut, Chief Partnership Distribution Officer MSIG Life Inasari Atmodjo mengatakan, pihaknya bersama dengan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (bank bjb) dalam meluncurkan produk Smile Life Extra Plus.

Dalam instrumen proteksi ini, masa perlindungan bagi pemegang polis bisa mencapai 12 tahun sementara masa pembayaran hanya 6 tahun. Selain itu, manfaat pengembalian premi dijanjikan 100% dengan bonus hingga 12% di tahun ke-8, jika tidak terjadi risiko serta memenuhi ketentuan di polis.

“Nasabah dapat memilih metode pembayaran premi baik secara bulanan, kuartalan, semesteran ataupun tahunan,” ujar Inasari tertulis, Senin, (20/5/2024).

Produk ini akan dipasarkan melalui 2 jalur distribusi sekaligus yaitu bancassurance in-branch dan telemarketing.

Sebelumnya, PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk atau MSIG Life (LIFE) menargetkan produk asuransi jiwa yang dikaitkan dengan investasi (PAYDI) bisa berkontribusi 25%-35% dari portofolio preminya di tahun 2024. Hal ini menggambarkan peningkatan 10% di tengah perlambatan yang menerpa industri PAYDI beberapa waktu belakang.

MSIG Life diketahui sempat memangkas porsi PAYDI-nya dari 75% menjadi 25% sejak Surat Edaran (SE) OJK nomor 5 tahun 2022 soal PAYDI efektif berlaku. MSIG Life melakukan penyesuain dengan vakum menjual PAYDI selama kurang lebih setengah tahun di 2023.

Di tahun ini, Wianto mengatakan pihaknya akan menambah porsi unit link dan tradisional secara proporsional. Setidaknya, ia menyiapkan 9 produk baru yang terdiri dari kedua jenis premi tersebut.

MSIG Life menargetkan, penjualan produk unit link ke depannya bisa berkontribusi sebanyak 30%-35% untuk tahun ini, dan kemudian 40%-50% di beberapa tahun ke depan.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Kondisi AJB Bumiputera 2023, Rugi dan Rasio Kesehatan Memburuk


(ayh/ayh)




Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *